Para gynoid istilah ini diciptakan oleh Gwyneth Jones pada tahun 1985 pada Novel berjudul "Divine Endurance" yang mana penciptaannya baru untuk menggambarkan karakter pembantu berbentuk robot untuk masa depan di China, yang dinilai dari kecantikannya.
Istilah ini tidak umum, namun, dengan istilah android maskulin yang umum digunakan untuk merujuk kepada kedua "jenis kelamin" dari robot.
Kata fembot (robot perempuan) juga telah digunakan. Gynoids juga telah digunakan sebagai metafora dalam wacana feminis, sebagai bagian dari feminisme cyborg, mewakili kekuatan fisik perempuan dan kebebasan dari harapan untuk bereproduksi.
Kemunculan Robot perempuan juga dapat diaplikasikan dalam kehidupan nyata, dengan konstruksi awal yang berbahan mentah. Para gynoid pertama diproduksi oleh satu perusahaan Inggris, untuk digunakan sebagai "Pembantu Sexs" yang dinamakan dengan "36C", sesuai dengan pengukuran lingkar dadanya, dan memiliki mikroprosesor 16-bit dan synthesizer suara yang memungkinkan dapat menjawab pertanyaan, berbicara dan melakukan "sesuatu" (sexs) ataupun menekan tombol.
Kemunculan Robot perempuan tersebut menimbulkan kontroversi. Pada tahun 1983 sebuah "robot wanita berdada" telah dihapus dari tampilan di Berkeley perguruan tinggi setelah surat permohonan diajukan untuk mengklaim Robot perempuan tersebut karena dianggap menghina kaum perempuan.
Pencipta robot ini disebut "sensor" oleh "gerakan feminis" dan mirip dengan pembakaran buku.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar